Tanggal 27 Juli kemarin adalah tepat setahun kepergian Ivan 'Scumbag'
Firmansyah, vokalis band metal papan atas Burgerkill. Di hari yang sama
Burgerkill dijadwalkan manggung pada acara Gerilya Musik Underground #10
di Jakarta dengan vokalis yang baru. Catatan singkat dalam setahun
terakhir untuk mengingat Scumbag dan menjumpai masa depan Burgerkill
yang baru. Sang, sueur et larmes!...
Kamis, 27 Juli 2006, tangis
dan duka pasti menyelimuti kalangan keluarga besar Burgerkill serta
masyarakat metal Indonesia. Ivan sempat koma selama tiga hari di RS
Santo Yusuf Bandung dan memakai alat bantu pernafasan. Setelah
di-diagnosa dokter bahwa tidak ada harapan lagi untuk hidup, selang
oksigen dan infus yang melekat di tubuhnya mulai dilepas. Siang itu juga
Ivan langsung dibawa ke rumahnya di daerah Rancaekek. Dan akhirnya
sekitar pukul 17.40 WIB, dia pun dipanggil menghadap yang kuasa. Rest in
peace...
Seorang maestro yang sangat total berdedikasi terhadap
dunia yang digelutinya harus pergi terlebih dahulu diiringi karya
masterpiece terakhir sepanjang karir bermusiknya, menurut Ebenz dkk.
Kepergian Ivan juga mengundang apresiasi bekas bassis Burgerkill
sekaligus sahabat dekatnya, Iman Rahman a.k.a Kimung, yang menulis buku
biografi almarhum Ivan Firmansyah berjudul Myself ; Scumbag Beyond Life
and Death. Buku ini rencananya akan dirilis dalam waktu dekat oleh
penerbit Minorbooks.
"...Aku
harus tetap bertahan, terobos keterbatasanku. Kan kunikmati derita ini.
Kan kunikmati rasa sakit ini. Aku memang sakit! Selamat datang dunia
maya. Dan teman tak kasat mata! Selamat tinggal dunia waras. Dunia yang
penuh bencana! Persetan dengan hidupku dan celotehanku... "
Sebulan
sepeninggal Ivan, Burgerkill sempat dibantu Yadi Behom [Motordeath]
dalam konser launching album Beyond Coma and Despair, di Bandung.
Kemudian posisi vokal diisi sementara oleh Teguh [Right 88] untuk
sejumlah proyek show Burgerkill, termasuk dalam tour fenomenal mereka di
Jatim dan Bali, Januari 2007.
Sepulang dari tour, Ebenz dkk
melakukan audisi secara terbuka untuk mencari vokalis tetap di line-up
mereka. Proses yang berjalan hampir enam bulan itu akhirnya membuahkan
hasil. Orang pilihan yang beruntung dan dianggap punya kapabilitas
terbaik itu adalah Viki [eks Heaven Fall]. Aksinya bersama Burgerkill
sudah bisa ditonton pada beberapa jadwal konser mereka yang cukup padat
belakangan ini.
Yeah, Burgerkill sedang berlari saat ini. Ebenz
dkk mulai menulis materi musik anyar di studio mereka, sambil menyiapkan
sebuah dokumenter DVD yang merekam segala perjalanan karir Burgerkill
selama 12 tahun. Klip terbaru Burgerkill yang berjudul Angkuh sudah
mulai diputar di berbagai stasiun tv swasta. Pihak manajemen Burgerkill
juga baru saja membuka fans club resmi yang dikasih nama Begundal
Hellclub. Ditambah situs resmi mereka yang sedang dalam proses
konstruksi. Run to the kills!...
Suatu impian besar memang
memerlukan semangat, usaha dan kerja keras. Setelah setahun kepergian
Ivan Scumbag, band ini terbukti tetap tangguh dan terus melaju kencang.
Burgerkill sekarang adalah gitaris Ebenz dan Agung, drummer Andris,
bassis Ramdhan, vokalis Viki, dan sebuah masa depan...
Tidak ada komentar:
Posting Komentar